Manchester United Kekurangan "Pemimpin Sejati", Kata Paul Scholes


Manchester United kekurangan " pemimpin sejati " , menurut mantan gelandang mereka Paul Scholes.

Mantan veteran Inggris itu telah menyatakan cemas di kekalahan United saat menghadapi Liverpool di Liga Europa 32 besar di leg pertama pada hari Kamis.

Dalam sebuah wawancara Jamie Carragher di Daily Mail, Scholes juga mengatakan United berubah menjadi tim bola jauh saat mereka memainkan Marouane Fellaini.

"Saya tidak berpikir ada banyak pemimpin yang nyata di sana," katanya. "Chris Smalling? Kiper [David de Gea]?

"Mereka mungkin bisa menjadi kapten tapi apakah mereka kapten sejati Manchester United? Bagaimana Juan Mata Kapen? Dia pemain yang baik dan memiliki bulan yang baik, tapi kapten Manchester United?

"Fellaini bukan seseorang yang Anda bisa bermain melaluinya. Dia bermain [melawan Liverpool] untuk satu alasan: Sehingga mereka bisa memberikan bola ke arahnya dan tidak harus bermain melalui lini tengah.

"Jika Anda memainkan Fellaini Anda hanya bisa bermain satu cara. Anda harus memberikan operan itu kepadanya. Itu bukan Manchester United. Itu seharusnya tidak pernah menjadi Manchester United. Tapi, di mana kita berada, itu."

Selain itu mantan bintang Manchester United itu mengatakan bahwa kurangnya strategi yang diterapkan oleh Louis Van Gaal dalam menangani klub.

"Hal tersulit adalah melatih pemain-pemain mencetak gol, memiliki kreativitas dan spontanitas," kata Scholes. "Itu adalah sebuah tim yang tak ingin anda lawan dan mungkin tim di mana anda tidak ingin berada di dalamnya."

Menurut Scholes, Manchester United kini adalah tim yang kekurangan resiko dan kreativitas. "Ssepertinya Van Gaal tidak mau pemain-pemain mengalahkan lawan dan mencetak gol," ujarnya. "Ini bukanlah tim yang bakal saya nikmati ketika bermain di dalamnya. Gaya mereka bukan gaya yang dipercai Sir Alex Ferguson."

Scholes juga membela Wayne Rooney, yang akhir-akhir ini menuai kritik karena baru mampu mencetak tiga gol dalam 11 pertandingan liga domestik. Menurut Scholes, kurangnya produktivitas gol Rooney bukanlah karena kemampuannya yang menurun, melainkan karena pendekatan Van Gaal yang salah.

"Saya melihat langsung derby Manchester dan menonton Rooney pada 20 menit pertama," ujar pemain yang tampil 718 kali bersama United dan mencetak 155 gol itu. "Pergerakannya brillian, tapi saat dia bermain, tidak ada yang siap memberi umpan padanya. Ruun van Nistelrooy, Teddy Sheringham, dan Andy Cole tidak akan bisa bermain di tim seperti ini"

0 comments:

Posting Komentar