Cristiano Ronaldo terkenang kepada ayahnya yang telah lama wafat dan eks manajer Manchester United, Sir Alex Ferguson. Hal tersebut diungkapkan pemain asal Real Madrid itu saat diwawancarai The Times.
Ayah Ronaldo, Jose Dinis Aveiro, meninggal pada September 2005 karena kerusakan hati akibat alkohol. Saat itu, Ronaldo baru dua tahun bergabung dengan Manchester United.
Sebelum wafat, ayah Ronaldo sempat dirawat di sebuah rumah sakit di London, Inggris. Walau tinggal di Manchester, Ronaldo selalu berusaha untuk bisa menjenguk sang ayah.
Suatu hari, Ronaldo meminta izin kepada manajer erguson untuk membesuk sang ayah.
"Ketika berada di rumah sakit di London,. keadaan ayahku tidak bagus," ujar Ronaldo mengisahkan.
"Saya berkata kepada Ferguson, ‘Manajer, aku ingin pergi menjenguk ayah'. Maklum, saat itu kami menjalani momen krusial pada musim tersebut,” tutur pemain yang dibeli dari Sporting Lisbon itu.
"Ferguson lantas mengatakan, ‘Sepak bola tidak ada apa-apanya dibanding ayah kamu. Pergilah jika kamu mau'. Saya akan selalu menghargai itu," tutur Ronaldo mengucapkan perkataan Ferguson.
Ronaldo memang memiliki kedekatan dengan Ferguson. Ia bahkan menganggap manajer yang akrab disapa Fergie itu sebagai sosok seorang ayah dalam sepak bola.
"Ia mengundangku makan siang bersama dan minum teh, secangkir teh Inggris. Bersamanya, serasa dengan keluarga. Bagiku, ia ayah dalam sepak bola," ucap Ronaldo.
Hubungan profesional Ronaldo dan Fergie berakhir pada 2009. Selepas gagal mempertahankan trofi Liga Champions bersama Manchester United, dia pergi ke Real Madrid dengan status pemain termahal di dunia pada saat itu.
0 comments:
Posting Komentar